Pages

yessi haryanda

Sep 16, 2010

Bila Cinta sudah tak ada...

Bagaimana bila cinta itu sudah tak ada?


Kakak adik akan saling membunuh..
Ibu anak akan saling menghardik
Tetangga saling menghujat
Suami istri saling mendendam
dan selanjutnya dan seterusnya...


Mirisnya hatiku saat seorang kawan menceritakan kakaknya yang di hina istrinya karena hanya 'mokondo'
Padahal aku tahu begitu hebatnya saat mereka mengumumkan perkawinan mereka - bukankah pernikahan itu sebagai bukti biduk akhir adanya cinta yang terus ingin dihidupkan?


Sedihnya hati ini, saat melihat siaran televisi yang menyiarkan seorang anak yang dibacok kakinya oleh ibu kandungnya hanya karena ia membolos sekolah. Masya Allaah...


Mualnya perutku saat seorang sahabat bercerita bahwa sang istri pergi meninggalkan sang suami hanya karena tokonya terbakar dan ia jatuh miskin...lalu diambilnya seluruh isi rumah..di kosongkan...bahkan tak sepatah paku pun yang tertinggal dirumah itu untuk kemudian kabur tanpa berita demi menghindar itu semua
Bukankah jika ada cinta diantara mereka apapun akan dilakukan? Love conquer all...begitulah kata-kata bijak tentang Cinta yang sering kita dengar..


Terhenyak juga aku saat sahabat bercerita bahwa ia bisa sampai memukul istrinya dan menyeretnya keluar rumah bahkan meludahi mukanya ketika istrinya di saat yang tidak tepat meminta uang untuk suatu keperluan yang semestinya tdk hrs dilakukan detik itu juga.



Itu menandakan bahwa tidak ada lagi respect, tidak ada lagi kasih sayang, bahkan tidak ada lagi cinta diantara mereka.
Sungguh suatu keadaan yang mengerikan!!



Tertegun juga aku mendengar seorang sahabat mengatakan, betapa kecewanya ia memilih istrinya skr ini yang sbnrnya sudah dia sadari sehari sebelum menikah bhw ia tak baik sifatnya, secara fisik juga biasa2 saja, namun hanya krn pertimbangan at least ia punya nafsu thd perempuan itu akhirnya ia nikahi juga. Sampai di titik akhir ia menemukan bahwa ia tidak bisa mendapatkan kebahagiaan darinya sama sekali, karena cinta memang tidak ada....


Lalu bagaimana sebaiknya mencinta itu?
Agar selalu ada dan hidup dalam hati masing-masing orang
Agar kepedulian serta kasih sayang tetap melingkup dalam kehidupan kita...


Aku pernah mendengar ini ; bahwa 


JANGAN CINTAI SESEORANG SETINGGI LANGIT, KARENA LANGIT AKAN RUNTUH
JANGAN CINTAI SESEORANG SEDALAM LAUTAN, KARENA LAUTAN BISA SURUT
JANGAN CINTAI SESEORANG SEBESAR DUNIA, KARENA DUNIA BISA HANCUR
TAPI..CUKUPLAH CINTAI SESEORANG SEUJUNG KUKU, KARENA WALAU SELALU DIPOTONG IA AKAN SELALU TUMBUH...


Berarti apa yang telah dilakukan banyak orang dalam mencinta itu semua salah...
Buktinya terlalu banyak orang menghamba karena cinta, namun pada akhirnya dia dikecewakan karena cinta itu sendiri...


Oleh karenanya aku mencintai seseorang seujung kuku saja, namun aku akan tetap mencintai Tuhanku tanpa bandingan...
Aku akan selalu menghidupkan cintaku pada Tuhanku
Sehingga tak akan ada duka nestapa yang kuterima sebagaimana bila cinta cinta sudah tak ada antara manusia di dunia ini...

Pale Rose... no soul...

When your heart miserable...everything's going wrong... 
Watercolor painting by Yessi Haryanda

My Pinkys roses


Watercolor painting by Yessi Haryanda

Yessi Haryanda a website


Free website - Powered By Wix.com